Analis: Harga emas turun dari level tertinggi, pasar terus mengantisipasi bahwa Federal Reserve akan melonggarkan kebijakan moneter tahun depan
Odaily melaporkan bahwa harga emas, setelah mencetak rekor tertinggi sepanjang masa pada akhir pekan lalu, mengalami penurunan tajam pada hari Senin, dengan harga emas spot internasional sempat turun ke sekitar 4300 dolar AS per ons. Dalam kondisi likuiditas yang tipis menjelang liburan akhir tahun, emas menghadapi aksi ambil untung yang kuat, yang memperbesar tren koreksi setelah kenaikan tajam dalam beberapa bulan terakhir. Selain itu, rebound moderat dolar AS juga menambah tekanan pada emas. Namun, beberapa analis berpendapat bahwa meskipun harga emas mengalami koreksi jangka pendek, latar belakang makroekonomi secara keseluruhan masih mendukung pergerakannya. Pasar terus memperkirakan Federal Reserve akan melonggarkan kebijakan moneter tahun depan. Selain itu, perkembangan politik di Amerika Serikat, terutama kekhawatiran terhadap independensi bank sentral, juga mempertahankan lingkungan ketidakpastian yang cenderung mendukung aset safe haven. (Golden Ten Data)
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Pandangan: "Trump rally" gagal menopang aset kripto, pasar turun menghapus kenaikan tahun ini
JOJO sempat menembus 0,83 USDT, saat ini diperdagangkan di 0,8276 USDT
