Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli kriptoPasarTradingFuturesEarnWawasanSelengkapnya
Bitcoin Uji Zona Support Kunci, Analis Waspadai Turun ke US$76.000

Bitcoin Uji Zona Support Kunci, Analis Waspadai Turun ke US$76.000

CoinvestasiCoinvestasi2025/12/08 11:39
Oleh:Coinvestasi

Sebuah analisis terbaru dari Daan Crypto Trades mencatat bahwa Bitcoin saat ini berada di level teknis penting yang harus dijaga oleh para bull untuk mencegah kerugian besar. Analis kripto populer ini menyoroti zona retracement Fibonacci 0,382, yang menjadi area kunci baik sebagai dukungan maupun resistensi dalam siklus pasar.

“Ini adalah area krusial yang harus dipertahankan oleh bulls,” ujarnya melalui postingan di X, sambil memperingatkan bahwa jika level ini ditembus ke bawah, harga Bitcoin bisa kembali ke level terendah April sekitar US$76.000.

Bitcoin Uji Zona Support Kunci, Analis Waspadai Turun ke US$76.000 image 0 Bitcoin diperdagangkan di zona Support dan Resistance. Sumber: Daan Crypto Trades/X

“Ini juga menjadi dukungan besar terakhir sebelum menguji kembali titik rendah April, yang berpotensi merusak struktur pasar jangka panjang,” tambahnya.

Pekan lalu, Bitcoin sempat mengalami leverage flush, di mana posisi pada derivatif kripto baik long maupun short dilikuidasi. Harga sempat turun di bawah US$88.000 sebelum cepat memantul kembali ke atas US$91.900 hingga artikel ini ditulis.

Bitcoin Uji Zona Support Kunci, Analis Waspadai Turun ke US$76.000 image 1 Grafik harian BTC/USD. Sumber: CoinMarketCap

Analis Bull Theory menyebut pergerakan ini sebagai contoh manipulasi tipikal akhir pekan pada kondisi likuiditas rendah untuk menghapus posisi long dan short.

Baca juga: Bitcoin Menguat ke US$91.000 Jelang Keputusan Suku Bunga The Fed

Fokus Pasar Tertuju pada Pertemuan The Fed

Pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) pada 10-11 Desember akan menghasilkan keputusan suku bunga, dengan banyak pelaku pasar memperkirakan pemotongan sebesar 0,25%.

Markus Thielen, Head of Research di 10x Research, menyebut bahwa sejak pemotongan suku bunga terakhir pada Oktober lalu, momentum pasar kripto melambat karena Ketua Fed, Jerome Powell, menekankan pendekatan berbasis data, bukan siklus pelonggaran yang pasti.

Thielen menambahkan bahwa pasar kini memperkirakan pemotongan 25 basis poin pada 11 Desember mendatang, diikuti nada hati-hati dari The Fed. Hal ini berpotensi menekan aset berisiko hingga akhir tahun. Dengan volume perdagangan rendah dan aliran ETF negatif, potensi kenaikan terbatas, sementara kompresi volatilitas membuat risiko penurunan lebih dominan dibanding potensi kenaikan.

Dilansir dari Cointelegraph , Henrik Andersson dari Apollo Capital menegaskan bahwa pemotongan suku bunga minggu ini sudah tercermin di harga pasar, namun arah pasar akan ditentukan oleh outlook statement Fed. Ia tetap optimistis secara hati-hati untuk tahun depan.

“Dengan penggantian Ketua The Fed pada Mei 2026, kemungkinan akan ada pemotongan suku bunga tambahan, yang seharusnya mendukung aset berisiko, termasuk kripto,” katanya.

Sementara Direktur LVRG Research, Nick Ruck, menambahkan bahwa data pekerjaan dan inflasi AS yang akan datang bisa menjadi pemicu aliran likuiditas baru dan mendorong pemulihan pasar jika sesuai dengan ekspektasi pelonggaran moneter berkelanjutan.

Baca juga: Bitcoin Rebound ke US$93.000, Analis Nilai Peluang Tembus US$100.000 Semakin Besar

Indikator On-Chain Tunjukkan Pulihnya Minat Pasar

Di sisi lain, sebuah indikator on-chain utama, dikenal sebagai “liveliness”, kembali menunjukkan kenaikan meski aksi harga Bitcoin masih relatif datar.

Liveliness mengukur keseimbangan antara koin yang ditransaksikan dan yang disimpan, dengan bobot berdasarkan usia. Indikator ini cenderung naik selama bull market ketika koin yang lebih tua bergerak pada harga lebih tinggi, mencerminkan aliran masuk baru dan keyakinan pasar yang meningkat.

Analis TXMC mengatakan bahwa divergensi ini menunjukkan adanya permintaan dasar yang baru, dengan koin-koin yang sebelumnya dorman mulai bergerak pada level yang belum terlihat selama bertahun-tahun, sebagai tanda bahwa pemegang jangka panjang mungkin kembali masuk ke pasar.

Liveliness is a running sum of all lifetime spending vs holding activity onchain. It rises when coins are net transacting and falls when they're being held, scaling by the age of those coins.

Liveliness usually rises in bull runs as supply changes hands at higher prices,… pic.twitter.com/gipcAuRwQQ

— 𝐓𝐗𝐌𝐂 (@TXMCtrades) December 6, 2025

Kenaikan stabil indikator ini menunjukkan rotasi modal yang signifikan di bawah permukaan meski sentimen pasar masih berhati-hati.

Pekan lalu lalu, Bitfinex melaporkan bahwa pasar menunjukkan tanda-tanda kelelahan aksi jual setelah periode deleveraging berat dan keluar panik oleh pemegang jangka pendek. Kombinasi deleverage ekstrem, kapitulasi pemegang jangka pendek, dan tanda awal kelelahan penjual ini memberikan peluang pemulihan harga dalam jangka pendek.

Baca juga: Bitcoin Tertinggal dari Emas dan Perak akibat Tekanan Makroekonomi AS

0
0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Raih Token Baru
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!
© 2025 Bitget