Berita Ripple: Laporan XRP Baru Mengungkapkan Jadwal Peluncuran ETF

ETF spot pertama untuk Solana (SOL), Litecoin (LTC), dan Hedera (HBAR) mulai diperdagangkan di Wall Street kemarin, menandai momen besar bagi altcoin. Namun seiring produk-produk ini mulai diperdagangkan, banyak investor yang bertanya-tanya: kapan ETF XRP akan hadir?

Laporan terbaru Ripple, State of the XRP Ledger – Q3 2025, mungkin telah memberikan garis waktu konkret pertama.

Tujuh Aplikasi ETF Spot XRP AS Masih Menunggu Persetujuan

Menurut laporan tersebut, tujuh pengajuan ETF spot XRP di AS saat ini sedang ditinjau oleh Securities and Exchange Commission (SEC). Lembaga ini diperkirakan akan mengambil keputusan antara 18 Oktober dan 14 November, setelah pada bulan September menyetujui standar pencatatan generik baru untuk ETF spot kripto.

Platform data pasar Polymarket kini menunjukkan probabilitas lebih dari 99% bahwa SEC akan menyetujui ETF spot XRP sebelum akhir 2025. Tingkat keyakinan tersebut menunjukkan ekspektasi institusional yang kuat bahwa XRP akan segera mengikuti Bitcoin, Ethereum, dan Solana untuk bergabung di pasar ETF AS.

Pencatatan Futures Membuka Jalur Regulasi Penting

Laporan Ripple menunjukkan bahwa XRP kini telah memenuhi syarat regulasi utama untuk persetujuan ETF. Kerangka pencatatan terbaru dari SEC mensyaratkan minimal enam bulan perdagangan futures yang diatur sebelum ETF spot kripto dapat dicatatkan.

Futures XRP mulai diperdagangkan di Coinbase Derivatives Exchange pada 21 April 2025, dan kemudian di CME Group pada 18 Mei 2025. Berdasarkan garis waktu ini, XRP menyelesaikan persyaratan futures enam bulannya pada akhir November, memungkinkan persetujuan SEC dan peluncuran ETF spot XRP AS pada akhir 2025.

Peluncuran Global Memperkuat Posisi XRP

Sementara peninjauan di AS masih berlangsung, pasar internasional telah bergerak lebih dulu. Tiga ETF spot XRP diluncurkan di Kanada pada Juni 2025, sementara Hashdex memperkenalkan ETF spot XRP pertama di dunia di Brasil pada bulan April.

Perkembangan ini menambah tekanan pada regulator AS untuk mengikuti langkah tersebut, terutama sekarang setelah ETF untuk Solana, Litecoin, dan Hedera aktif diperdagangkan di Wall Street.

Kasus Ripple-SEC Resmi Ditutup

Ketidakpastian hukum seputar XRP juga telah diselesaikan. Pada 7 Agustus, Ripple dan SEC bersama-sama mencabut banding mereka di Second Circuit Court. Hal ini menegaskan keputusan Hakim Analisa Torres pada Juli 2023 sebagai putusan akhir dalam kasus tersebut.

Putusan tersebut menyatakan bahwa penjualan programatik XRP oleh Ripple di bursa ritel tidak melanggar undang-undang sekuritas, meskipun penjualan institusional melanggar. Ripple setuju untuk membayar denda perdata sebesar $125 juta untuk menutup perkara tersebut.

Dengan kasus yang kini telah diselesaikan secara hukum, Ripple mengatakan perusahaan “berada dalam posisi yang baik untuk mendukung produk keuangan teregulasi yang dibangun di atas XRP,” mengisyaratkan bahwa persetujuan ETF mungkin hanya tinggal menunggu waktu.