3 Token Real World Assets (RWA) yang Perlu Diperhatikan pada November 2025

Ruang aset dunia nyata (RWA) kembali memanas. Dengan pembicaraan tentang pemotongan suku bunga dan minat investor yang kembali terhadap imbal hasil, beberapa proyek yang terkait dengan aset off-chain menunjukkan tanda-tanda kehidupan. Sektor ini naik 6,3% dalam 24 jam terakhir dan 8% selama seminggu, menempatkan beberapa altcoin RWA tepat di radar para trader pada bulan November ini.

Beberapa didorong oleh fundamental yang kuat, sementara yang lain didorong oleh akumulasi whale dan pembalikan grafik yang jelas. Namun, ketiga koin RWA ini kini menunjukkan setup yang bisa menjadikan November sebagai titik balik mereka.

Maple Finance (SYRUP)

Maple Finance (SYRUP) adalah salah satu altcoin RWA yang perlu diperhatikan di bulan November, karena struktur on-chain-nya mengisyaratkan bahwa pembalikan yang lebih luas mungkin sedang dibangun.

Proyek ini berfokus pada peminjaman yang ditokenisasi — memungkinkan peminjam institusional untuk mengakses kredit dunia nyata melalui pool berbasis blockchain. Model praktis ini terus menarik minat yang stabil bahkan ketika sektor DeFi lainnya mulai mendingin.

Ray Youssef, pendiri dan CEO NoOnes, mengatakan kepada BeInCrypto bahwa sektor RWA berkembang menjadi salah satu narasi yang paling didukung institusi di dunia kripto.

“Sektor RWA berkembang menjadi salah satu narasi yang dapat dipertahankan secara institusional di pasar kripto, menggabungkan kepatuhan, imbal hasil, dan aliran modal dunia nyata,” ujarnya.

Baru-baru ini, Maple mengusulkan MIP-019, yang bertujuan untuk memperpanjang pembelian kembali token, memperluas hak tata kelola, dan menghapus sistem staking lama.

Langkah-langkah ini dapat memperkuat fundamental token menjelang November, membantu SYRUP membangun basis harga yang lebih berkelanjutan.

MIP-019: Aktifkan SSF dan Akhiri Staking Proposal ini memperkenalkan tiga perubahan baru yang bertujuan memperpanjang pembelian kembali token, memperluas kelayakan tata kelola ke SYRUP, dan mengakhiri mekanisme staking untuk memastikan keberlanjutan jangka panjang. Voting sudah aktif di Snapshot:…

— Maple (@maplefinance) 27 Oktober 2025

Pada grafik, setup-nya terlihat menjanjikan. Antara 18 Juli dan 27 Oktober, harga SYRUP membentuk lower low sementara Relative Strength Index (RSI) — alat yang mengukur kekuatan beli versus jual — membentuk higher low.

Divergensi bullish standar ini menandakan tekanan jual yang melemah dan kemungkinan pembalikan yang terbentuk dalam beberapa minggu mendatang.

Analisis Harga SYRUP:

Ingin wawasan token lebih banyak seperti ini? Daftar ke Newsletter Harian Crypto Editor Harsh Notariya 

Namun, agar tren naik mendapatkan momentum, SYRUP perlu menembus di atas $0,46, level yang membatasi upaya reli terakhir pada pertengahan Oktober. Jika berhasil menembusnya, bisa membuka jalan menuju $0,52 dan menetapkan nada untuk fase pemulihan November.

Di sisi bawah, bertahan di atas $0,36 menjaga struktur tetap utuh, sementara penurunan di bawah level itu bisa menyeret harga ke $0,33 dan membatalkan setup bullish. Terlepas dari ke mana harga bergerak, beberapa minggu ke depan akan sangat krusial.

Youssef menambahkan bahwa beberapa minggu ke depan bisa melihat rotasi yang lebih luas menuju token yang terkait RWA jika kondisi makro mendukung.

“Jika November membawa nada kebijakan dovish dari Federal Reserve, bersama dengan adopsi on-chain yang konsisten dan lingkungan makroekonomi yang stabil, kita dapat mengharapkan rotasi yang lebih luas dari eksposur Bitcoin menuju narasi berpotensi pertumbuhan tinggi. Dalam skenario ini, proyek RWA yang aktif kemungkinan besar akan diuntungkan begitu likuiditas mulai meluas di luar altcoin unggulan saat ini,” tambahnya.

Keeta (KTA)

Keeta (KTA) adalah altcoin RWA lain yang perlu diperhatikan di bulan November, dan berbeda dengan setup pembalikan Maple Finance, kekuatan Keeta tampak seperti kelanjutan tren.

Proyek ini berfokus pada tokenisasi kredit dunia nyata dan aset berimbal hasil, menciptakan jembatan antara likuiditas blockchain dan eksposur pendapatan tetap tradisional. Area-area ini bisa diuntungkan saat suku bunga melonggar dan modal mulai mencari imbal hasil yang terdiversifikasi.

Data on-chain mendukung optimisme tersebut. Selama seminggu terakhir, harga Keeta naik 22,6%, meskipun hari ini mengalami penurunan ringan sebesar 7,2%.

Selama periode yang sama, mega whale — 100 alamat teratas — meningkatkan kepemilikan mereka sebesar 1,46%, membawa saldo gabungan mereka menjadi 809,22 juta KTA. Artinya, whale menambah sekitar 11,82 juta KTA, senilai sekitar $5,90 juta pada harga KTA saat ini.

Aksi Mega Whale Keeta:

Perlu dicatat bahwa aksi jual smart money berarti aksi harga KTA yang diharapkan mungkin tidak langsung terjadi. Inilah mengapa kripto ini menjadi kandidat kuat untuk unjuk gigi di bulan November.

Apa yang mungkin dilihat whale terlihat jelas pada grafik 12 jam. Antara 25 dan 28 Oktober, harga KTA membentuk higher low sementara Relative Strength Index (RSI) — yang melacak kekuatan beli versus jual — membentuk lower low.

Divergensi bullish tersembunyi ini sering menandakan bahwa tren naik yang ada bisa berlanjut, bukan memudar.

Jika momentum bertahan, resistensi kunci pertama berada di dekat $0,63. Menembus di atasnya bisa mengirim KTA ke $0,77 — sekitar kenaikan 25,8% dari level saat ini. Lebih jauh lagi, jika sentimen pasar yang lebih luas membaik, KTA bahkan bisa menguji $1,27 dalam beberapa minggu mendatang.

Analisis Harga KTA:

Namun, jika KTA turun di bawah $0,49, tren naik jangka pendek bisa melemah, dengan koreksi lebih dalam mungkin mencapai $0,40 atau lebih rendah.

Stellar (XLM)

Stellar (XLM) adalah altcoin RWA terakhir yang perlu diperhatikan bulan depan, menonjol karena pertumbuhan aset dunia nyata yang kuat meskipun aksi harga masih lesu.

Nilai jaringan Stellar yang terkait dengan RWA telah mencapai $639,38 juta, naik 26,6% dari sebulan lalu. Namun, kemajuan fundamental ini belum sepenuhnya tercermin dalam harga tokennya.

Menanggapi kinerja XLM di bulan Oktober, Youssef menjelaskan bahwa modal institusional sempat berotasi keluar dari jaringan lapisan pembayaran seperti Stellar demi token RWA berimbal hasil lebih tinggi.

“Penurunan XLM di pertengahan Oktober terutama disebabkan oleh rotasi modal dari jaringan pembayaran mid-cap ke token RWA dan infrastruktur data berkinerja lebih tinggi, seperti Ondo dan Chainlink, serta aksi jual panik massal yang dipicu oleh berita utama makro di pasar yang lebih luas,” jelasnya.

Selama seminggu terakhir, XLM naik 7,6%, perlahan mengikuti laju pasar RWA yang lebih luas, yang naik sekitar 8% dalam periode yang sama. Namun, selama tiga bulan terakhir, token ini masih turun 19,3%.

Pada grafik harian, XLM diperdagangkan melawan garis tren naik jangka panjang yang telah membimbing strukturnya sejak awal Juli. Harga saat ini di dekat $0,33 menghadapi resistensi langsung di $0,36. Penembusan bersih di atas level ini bisa membuka jalan menuju $0,41, namun grafik juga mengisyaratkan kehati-hatian jangka pendek.

Analisis Harga Stellar:

Antara 13 dan 28 Oktober, harga XLM membentuk lower high, sementara Relative Strength Index (RSI) membentuk higher high. Divergensi bearish tersembunyi ini menandakan bahwa momentum mungkin memudar, mendukung kemungkinan koreksi jangka pendek. Jika tekanan jual berlanjut, XLM bisa kembali ke $0,31 atau bahkan $0,28 sebagai zona support.

Menurut Youssef, untuk keluar dari kisaran saat ini diperlukan pemicu makro dan ekosistem yang selaras.

“Pemotongan suku bunga Fed sebesar 25bps yang diantisipasi dan gencatan dagang antara AS dan China dapat membangkitkan kembali selera risiko, terutama untuk altcoin berimbal hasil, yang secara tidak langsung menguntungkan token likuiditas seperti XLM yang mendukung stablecoin dan jalur pembayaran lintas batas. Peningkatan jaringan Protocol 24 yang akan datang juga bisa menjadi angin segar untuk menembus fase konsolidasi,” ujar Youssef.

Namun, masih ada elemen kunci yang bisa membalikkan sentimen. Chaikin Money Flow (CMF) — yang melacak arus masuk uang besar atau whale — telah negatif sejak 20 Oktober.

Ini menunjukkan partisipasi whale yang terbatas. Jika CMF kembali melintasi di atas nol, itu akan menunjukkan arus masuk modal yang kuat. Dan itu bisa membantu mendorong harga melewati $0,36, membatalkan setup bearish ringan.

Kebutuhan agar CMF kembali di atas nol sejalan dengan pendorong utama Youssef yang diperlukan untuk membalikkan sentimen demi XLM. Berikut pernyataannya:

“Agar XLM bertransisi dari fase membangun basis ke tren bullish yang terkonfirmasi, perlu ada keselarasan antara latar belakang pasar yang stabil dengan peningkatan akumulasi whale, pertumbuhan volume transaksi dan penggunaan jaringan, serta utilitas ekosistem yang lebih besar,” ujarnya.